Cara Mengetahui Kapasitas Asli Baterai

Baterai merupakan sumber power utama dari sebuah laptop untuk melakukan kerja. Power dari baterai ini kemudian nanti akan didistribusikan ke perangkat lain seperti processor, graphics card, kipas pendingin, dan komponen - komponen lainnya yang membutuhkan sumber listrik untuk melakukan kerja.






Karena banyaknya perangkat yang membutuhkan suplai arus listrik untuk melakukan kerja, maka dari itu untuk memperoleh kinerja perangkat yang maksimal serta tahan lama, maka harus dipastikan baterai pada kondisi terbaiknya, yakni bahwa kapasitas baterai masih dalam kondisi normal.

Pada baterai, terdapat 2 jenis kapasitas,
1. Design Capacity (mWh)
2. Full Charge Capacity (%)

Nah, terus bagaimana sih sebenernya cara mengetahui kondisi asli dari baterainya ?

Oke, jadi sebenarnya, kapasitas asli dari baterai bukanlah dilihat dari indikator tingkat pengisian ( Full Charge Capacity) yang ada pada taskbar Windows yang terletak pada kanan bawah.





Seperti yang kalian lihat diatas sebenarnya bukanlah kapasitas asli (Design Capacity) dari baterai laptop kalian. Terdapat kasus bahwa terdapat laptop dalam kondisi baru dapat berjalan dan bertahan dalam waktu yakni hingga 8 jam, maka seiring berjalannya waktu pada laptop yang sama bisa saja laptop tersebut nantinya hanya dapat berjalan dan bertahan hanya dalam waktu selama 2 jam saja.

Nah, hal itu sebenarnya terjadi secara alami, yang berarti bahwa memang semua baterai akan mengalami hal seperti itu pula nantinya. Hal tersebut kebanyakan terjadi pada baterai berjenis Li-Ion. Bila terjadi hal seperti itu, mau tidak mau kalian harus mengganti baterai kalian dengan yang baru, untuk menjaga performa dan ketahanan dari laptop kalian.

Beruntunglah kalian yang menggunakan Windows Based OS, karena windows sendiri telah menyimpan spesifikasi standar untuk laptop kalian masing - masing, jadi dengan itu kita dapat dengan mudah mengetahui berapa persen dari baterai kita yang masih bisa digunakan dan tidak dapat digunakan. Oke, langsung saja ke tutorialnya.

1. Pada kolom search, kalian ketik Windows Powershell




2. Pilih Windows Powershell




3. Klik kanan pada Windows Powershell lalu klik Run As Administrator




4. Setelah itu akan muncul tampilan Windows Powershell




5. Ketikkan powercfg /batteryreport




6. Setelah report tersimpan, lihatlah pada directory yang telah ditentukan seperti gambar dibawah




7. Masuk ke C lalu cari Windows




8. Setelah itu cari System32




9. Kemudian carilah battery-report.html




10. Setelah itu akan muncul tampilan seperti ini




11. Pada report tersebut kalian akan menemukan Design Capacity dan Full Charge Capacity




Oke, sekarang untuk menentukan real capacity dari baterai kalian, gunakan kalkulator untuk menghitungnya. Jadi seperti ini :

1. Buka kalkulator, hitung dengan cara membagi Full Charge Capacity dengan Design Capacity




2. Kalikan hasil penghitungan dengan 100




Setelah dihitung, maka akan didapat kapasitas sebenarnya dari baterai kalian yakni berapa persen dari baterai kalian yang bisa digunakan dan tidak bisa digunakan. Oke jadi, itulah tutorial singkat bagaimana cara mengukur kapasitas asli dari baterai laptop kalian. Untuk yang ingin bertanya silahkan bertanya melalui kolom komentar.


Masukkan Email Anda untuk dapatkan Update Artikel Terbaru langsung ke inbox.

0 Response to "Cara Mengetahui Kapasitas Asli Baterai "

Post a Comment